SALURANSATU.COM – Kabupaten Pangandaran – Lurah Desa Karangmulya, Wahyuman menyatakan kondisi tanah di dusun masih sangat labil sehingga beberapa warga di kampung Cikarang dan Kalapa sawit memutuskan relokasi ke tanah miliknya di tempat lain yang dirasa cukup aman.
Ia juga mengimbau kepada warga lainnya agar terus waspada saat malam hari, karena keadaan tanah masih sangat labil dan dikhawatirkan ada longsor susulan.
“Sementara kami sarankan warga saat malam, harus tetap berjaga-jaga karena beberapa titik tanah di atas masih labil,” ujarnya kepada saluransatu.com, Rabu (4/11/2020)
Sementara, bantuan bagi warga terdampak longsor di Dusun Sambong, Desa Karangmulya mulai berdatangan. Pemda setempat juga telah mendatangkan alat berat untuk membersihkan lumpur dan material longsoran lainnya.
“Proses pembersihan juga dilakukan oleh relawan dan PMI, mahasiswa dan bantuan lain juga pada datang,” kata Wahyuman.
Bantuan pasca bencana yang sekiranya masih diperlukan warga, kata Wahyuman adalah kompor gas untuk memasak, sembako dan pakaian layak pakai. Untuk pelayanan kesehatan sendiri, lanjut Wahyuman sudah dilakukan Puskesmas sejak kemarin, tapi ia tidak menutup kemungkinan akan diadakan pelayanan kesehatan lanjutan.
“Anak-anak di sini Alhamdulillah pada sehat, sih. Ada di kampung Kalapasawit, lansia yang sakit-sakitan,” tukasnya. (denis)