SALURANSATU.COM – Jakarta– Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi ditutup ditandai dengan Laporan Penutup yang disampaikan Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi dan Pidato Kebangsaan Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Rabu (2/2/2022).
Dalam laporan pamungkasnya, Habib Aboe menyampaikan beberapa poin yang menjadi bahasan penting dalam Rakernas tahun ini.
“Pada Rakernas ini juga disampaikan oleh para pakar mengenai urgensi transformasi digital, penggunaan teknologi informasi sudah menjadi kebutuhan partai dimasa kini dan mendatang,” ucap Aboe.
“Diharapkan hal ini akan menjadi bekal untuk seluruh struktur PKS dalam upaya melalukan tranformasi digital dalam tata kelola kepartaian di PKS,” lanjut Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan DPR RI itu.
“Dalam rakernas ini, disampaikan pula rodmap Pemenangan PKS Pada Pemilu 2024. Termasuk didalamnya penggunaan toolkit pemenangan Pemilu,” kata dia.
Habib Aboe menjelaskan pembahasan pemenangan Pemilu di tahun 2024 dibahas dalam Rakernas menjadi harapan adanya kesamaan persepsi baik di tingkat pusat hingga struktur daerah PKS.
“Melalui pembahasan ini diharapkan akan ada kesaman persepsi dan kesamaan langkah dalam pemenangan Pemilu 2024 dari seluruh jajaran struktur PKS,” jelas Aboe.
Tidak hanya mengenai pemenangan Pemilu, masih dalam penjelasannya, Habib Aboe menyatakan juga dibahas konsep Islam rahmatan lil alamin agar setiap anggota dan pengurus mampu mengimplementasikan di tengah masyarakat.
“Tak kalah pentingnya, dalam acara Rakernas ini disampaikan pula konsep Islam rahmatan lil alamin. Konsep ini sebenarnya adalah sebuah upaya agar setiap pengurus dan anggota PKS akan mampu menumbuhkan konsep Islam yang moderat dan damai,” tutur Habib Aboe
Lebih lanjut,Habib Aboe mengatakan sesi akhir pembahasan Rakernas membahas tentang rencana strategis partai dan persiapan verifikasi parpol.
“Pada sesi akhir dari Rakernas disampaikan Renstra PKS, Proses Penerbitan KTA dan Persiapan Verifikasi Parpol. Diharapkan sesi terakhir ini akan dapat membatu persiapan verifikasi parpol dengan lebih baik,” pungkasnya.
