SALURANSATU.COM, Banten – Keinginan untuk mempunyai rumah ibadah bagi warga di Gunung Lereng Pasir Kopo, Desa Ciladaeun, Lebakgedong, Lebak Banten merupakan sebuah impian sejak lama. Apalagi warga sudah bergotong-royong bahu-membahu untuk memulai pembangunan musholla dengan pembuatan fondasinya dengan batu kali seluas 6×5 meter, namun terbengkalai pembangunannya selama 2 tahun yang lalu akibat minimnya pendanaan.
Dengan jumlah penduduk 100 jiwa dan beragama Islam serta dihuni oleh 20 kepala keluarga, keberadaan musholla sebagai tempat ibadah berjama’ah menjadi sebuah kebutuhan. Di mana musholla selain tempat untuk menjalankan ibadah rutin juga menjadi tempat menuntut ilmu agama dengan para kyai dan ustadz.
“Saya memberitahukan kepada para donatur jangan ragu-ragu hartanya dipakai untuk membangun musholla atau sarana ibadah karena nanti Allah Swt akan membalasnya. Oleh karenanya jangan diragukan lagi bahwa hal ini demi keselamatan kita di dunia dan akhirat. Janji Allah siapa orang yang membantu membangun masjid, musholla atau pondok pesantren untuk sarana ibadah maka ia akan dimudahkan dan diberkahi hidupnya, serta akan diselamatkan dunia dan akhiratnya,” ujar KH. Hasanudin di lokasi bakal dibangun musholla tersebut. Kamis (19/8/2021).
KH. Hasanudin adalah salah satu tokoh agama setempat yang dikenal masyakarat kiprahnya dalam membangunan nilai- nilai Islam dan keteladanan. Selain tokoh agama juga ia pimpinan pondok pesantren Al Barokah sekaligus mengajak para dermawan untuk bersama-sama membantu mewujudkan pembangunan tempat ibadah di Babakan Ci Hinis, kampung Muhara, Desa Ciladauen, Kecamatan Lebakgedong ini di atas tanah seluas 6×5 meter. Selain itu masih dibutuhkan dana sekitar 50 juta rupiah buat pembangunan musholla Nurul Ibtida.
“Kami mengajak dan mempersilakan kalau ada donatur yang mau membantu pembangunan musholla ini bisa langsung datang ke lokasi kami atau bisa juga melalui relawan Teladanku,” pungkasnya. (Denis)
