SALURANSATU.COM – Pengamat Ekonomi Universitas Jendral Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Dian Purnomo Jati menyatakan urgensi dari sebuah pemekaran wilayah adalah bagaimana pemerataan ekonomi itu bisa lebih fokus di masing masing wilayah atau Daerah Otonomi Baru (DOB).
“Urgensinya adalah pemeratan ekonom lebih concern dan fokus untuk mengembangkan di daerah daerah yang belum mendapatkan perhatian pemerintah daerah dalam peningkatan dan pengembangan potensi wilayah,” ujarnya kepada saluransatu.com pada Kamis (28/3/2024).
Tiga wilayah di Kabupaten Banyumas yang rencananya akan dimekarkan memiliki potensi masing masing. Sehingga pemerataan dari aspek prioritas untuk melakukan pembangunan. Kalau masing masing memiliki potensinya maka akan menjadi prioritas unggulan dari masing masing 3 DOB tersebut. “Walaupun ada juga DOB itu yang gagal,” katanya.
*Apakah ada kepentingan pemodal dalam kasus kasus pemekaran daerah ini hemat anda?*
“Akan sulit untuk dibuktikan dan diterima ketika masyarakat itu sebagai benteng ya, kalau masyarakat tidak setuju maka ia akan bereaksi. Jadi intinya yang ditakuti kan masyarakat, seperti kasus kemarin di pulau Rempang itu kan juga masyarakat bereaksi sedemikian rupa. Masyarakat itu sifatnya Wait and see, melihat, apa yang akan mereka dapat dari pemekaran ini? dan akan bereaksi,” pungkasnya. (Denis)
