Moderat dan Mencerdaskan
Indeks

Aleg Komisi 5 DPRD Provinsi Jawa Barat Salurkan Bantuan Korban Angin Puting Beliung Sukabumi

ppdb2025

SALURANSATU.COM – Kabupaten Sukabumi, Aleg Komisi 5 DPRD Provinsi Jawa Barat, Abdul Muiz menyalurkan bantuan bagi korban angin puting beliung di Sukabumi pada Sabtu (31/10/2020). Penyaluran bantuan melalui Dapur Umum Yayasan Al Hasanah Desa Tugubandung Kecamatan Kabandungan dan Posko Penanggulangan bencana di Kantor Desa Tugubandung.
“Saya mengucapkan belasungkawa atas musibah puting beliung di Desa Tugu Bandung Kec Kabandungan Kabupaten Sukabumi. Semoga warga yang terdampak musibah diberikan kesabaran dan ketabahan,” ucap Abdul Muiz.

Anggota komisi 5 DPRD Provinsi Jabar menyatakan sudah berkoordinasi dan melaporkan kondisi terkini ke Dinas Sosial Provinsi untuk dikoordinasikan ke BPBD Provinsi Jabar dan Kabupaten Sukabumi.
“Kami juga berkoordinasi dengan struktur partai dan FPKS Kabupaten Sukabumi. Alhamdulillah Tim dari FPKS, Ustadz M Yusuf Ketua Fraksi didampingi struktur DPD dan DPC PKS sudah meninjau lapangan. Tim PKS sudah berkoordinasi dengan Kepala Desa Tugu Bandung dan Camat Kabandungan,” ujarnya.

Ia melanjutkan, bantuan yang telah disalurkan pada Sabtu (31/10/2020) berupa 3 karung beras dan 23 paket beras 5 kg dan uang 2 juta untuk operasional dapur umum.
Posko Tanggap Darurat Relawan PKS berkolaborasi dengan berbagai komponen saling bahu membahu terjun langsung untuk pembenahan rumah yang rusak dan menyiapkan makanan untuk relawan yang sedang bergotong royong.
“Relawan juga sedang memperbaharui genteng dan atap rumah warga yang terdampak,” jelasnya.
Abdul Muiz mengatakan pihaknya akan meninjau lapangan di Kabandungan. Di sana akan dilakukan pemetaan terdampak dan kebutuhan mendesak. Pihaknya juga berkoordinasi dengan pemerintah desa dan kecamatan untuk selanjutnya akan dikoordinasikan ke pemerintah daerah melalui BPPD Pemprov Jabar dan Kab. Sukabumi.
“Dari pendataan hari ini ada tambahan jumlah korban terdampak sebanyak 61 KK yang sebelumnya 40-an KK. 3 rusak berat dan sisanya sedang dan ringan,” tuturnya.

Abdul Muiz mengajak elemen masyarakat dan pemerintah bergandengan tangan bergotong royong membantu warga terdampak dengan memperbaharui rumah yang rusak, serta meringankan beban masyarakat dengan menyediakan makanan dan minuman gratis.
“Saya mengajak masyarakat waspada dan antisipasi perubahan cuaca di awal musim penghujan yang diiringi petir dan angin kencang serta dampak lain berupa longsor dan banjir. Juga mengajak semua elemen masyarakat untuk gemar menanam tanaman keras guna mengantisipasi pergerakan tanah longsor di musim penghujan,” tukasnya.
Komisi 5 juga akan mendorong pemerintah daerah untuk cepat tanggap merespons bencana dengan memberikan bantuan dan penanganan sesuai dengan kewenangan.

Gotong royong juga masih akan dilanjutkan hingga Ahad (1/11/2020) ini berupa aktivitas pembenahan atap dan pemasangan genteng serta pembersihan lingkungan warga terdampak. (Denis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *