SALURANSATU.COM, BEKASI – Ketua Yayasan Baiturrahman Kemang Pratama 3, dr. Sudjarwadi menyatakan Khitanan massal kali ini menyasar kepada masyarakat yatim dan dhuafa yang tinggal disekitar perumahan Kemang Pratama 3.
“Aksi sunatan massal ini merupakan program kegiatan sosial yayasan yang bertepatan dengan awal bulan dzulhijah yang juga diharapkan membawa keberkahan,” ujarnya kepada awak media.
Yayasan Baiturrahman Kemang Pratama 3, Sepanjangjaya, Rawalumbu, Kota Bekasi menyelenggarakan aksi sosial khitanan massal dilingkungan sekitar Perumahan Kemang Pratama, Ahad (3/7/2022) pagi.
Tidak kurang sekitar 50 anak yatim dan dhuafa yang berasal dari wilyah sekitar mengikuti kegiatan bakti sosial khitanan massal bertepatan dengan masa libur sekolah.
Selain itu, program sosial lainnya juga ada Jum’at berkah pembagian beras 50kg, wakaf sumur bagi daerah yang kekeringan air dan saat ini sudah yang ke 9 pembuatannya dengan sebaran bantuan hingga ke Jawa Tengah terutama juga di Bekasi
“Kemudian beberapa waktu kedepan juga kita akan mengadakan kegiatan pengobatan gratis massal,” katanya.
Yayasan Baiturrahman didirikan dengan 3 misi utamanya yakni bergerak dalam bidang agama, sosial dan kemanusiaan
Harapan kita dengan kegiatan ini adalah bisa membantu masyarakat dhuafa yang anak anaknya belum disunat
Sementara itu, ketua pelaksana yang juga sebagai ketua seksi sosial Yayasan Baiturrahman Kemang Pratama 3, Hj. Agnes Septiani mengatakan pihaknya lebih memprioritaskan anak anak kurang mampu yang punya keinginan untuk disunat.
“Mereka adalah anak anak pemulung, tukang ojek, tukang asongan, yang tinggal disekitar perumahan Kemang Pratama. Jadi yang kita utamakan adalah mereka yang anak anaknya benar benar butuh bantuan untuk di khitan,” jelasnya.
Peserta khitanan massal juga mendapatkan uang saku dan goodie bag dari para donatur.
“Harapannya semoga Allah ridhoi kegiatan kita hari ini. Dan memberikan rezeki yang lebih. Semoga ke depan bisa mengadakan acara semacam ini lagi,” imbuhnya.
Yayasan Baiturrahman Kemang Pratama 3 memiliki program anak asuh. Sebanyak 150 anak anak yatim binaan mulai dari tingkat SD hingga SMA berada dalam pengasuhannya dalam 7 tahun terakhir. (Denis)