SALURANSATU.COM – Depok – Pemilihan kepala daerah (Pilkada) sejatinya bukan hanya sebagai ajang mencari popularitas, lebih jauh dari itu adalah mampu menawarkan ide dan gagasan kepemimpinan. Kapasitas dan integritas calon kepala daerah seyogyanya terlihat dengan bobot visi dan misi serta program kerja pembangunan daerahnya.
Narasi kepemimpinan diharapkan mampu menjawab kebutuhan bagi problematika kota. Sebagai wilayah penyangga ibukota, Depok dikenal dengan kota pendidikan karena mempunyai perguruan tinggi ternama yang memiliki pengaruh kuat bagi transformasi keilmuan, budaya dan karakter.
Sementara problematika perkotaan sering kali menjadi tema tema menarik dalam berbagai diskusi dan perdebatan setiap kali ada perhelatan Pilkada.
Bakal Calon Wali Kota Depok, Tengku Farida Rachmayanti memiliki pandangan tersendiri terkait permasalahan permasalahan kota metropolis seperti halnya juga kota Depok.
Menurutnya, kepemimpinan harus mampu membangun sinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan.
“Persoalan kota metropolis penyangga ibu kota sangat dinamis. Dibutuhkan kepemimpinan yang mampu membangun sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Pada sisi lain kepemimpinan yang mampu memberi nilai tambah pada sumberdaya pembangunan yang ada,” ujarnya kepada saluransatu.com, Senin, (9/3/2020)
Lebih lanjut Farida politisi senior perempuan PKS ini mengatakan, pengelolaan pemerintahan yang cerdas dengan memanfaatkan teknologi informasi agar efisien dan efektif.
“Kita butuh data terpadu dan rill time, agar komunikasi yang terbangun menjadi produktif. Semua pihak merasa memiliki kotanya. Tapi apapun kepemimpinan itu akan sukses jika dilakukan dengan hati,” pungkasnya. (denis)