SALURANSATU.COM – Lembaga kemanusiaan Delta Tiga Foundation berhasil menembus wilayah terisolir Desa Ciladaeun, kampung Muhara, kabupaten Lebak, provinsi Banten, Ahad, (9/2/2020). Setelah melewati berbagai rintangan dalam perjalanan menuju ke lokasi bencana baik akses jalan yang rusak dan amblas serta licin akhirnya tim Delta Tiga Foundation sampai di ujung jalan dan jembatan yang putus kampung Muhara.
Dengan membawa 100 paket bantuan sembako dan kebutuhan perlengkapan musholla, tim Delta Tiga Foundation diterima Kepala Desa Ciladaeun, Yayat Dimiyati dan ustadz Romli.
Meski hujan turun, warga korban bencana banjir bandang dan tanah longsor kampung Muhara, lebak Banten tetap antusias bahkan ‘pecah’ saat melihat kehadiran bang Azis Gagap (Opera Van Java) dan bang Ucha ‘Limau’ untuk memberikan hiburan (trauma healing) kepada ratusan anak anak dan orangtua.
Kepala Desa (jaro) Ciladaeun, Yayat Dimiyat mengapresiasi kedatangan tim Delta Tiga Foundation bersama bang Azis Gagap dan Ucha ‘Limau’ sebagai penyemangat dan motivasi warga korban bencana diwilayahnya untuk kembali bangkit bersama sama membangun daerahnya.
“Terimakasih atas kunjungan, suportnya dan bantuannya dan ini merupakan motivasi bagi kami, energi dan penyemangat kami utuk terus berjuang supaya baik dan lebih baik lagi,” ujarnya kepada saluransatu.com Senin, (10/2/2020)
Sementara itu, kepala divisi distribusi bantuan nasional Yayasan Delta Tiga Foundation, Eko Nuryadi mengucapkan rasa terimaksihnya kepada seluruh pihak pihak yang terlibat dalam aksi kemanusiaan bantuan korban bencana, terutama kepada SIT Mentari Ilmu Karawang, Mentari Ilmu Charity, MOM Motivator, SIT Al Fatah Bekasi dan masyarakat kota Bekasi yang telah berpartisiasi.
Eko berharap do’a dan dukungan dari masyarakat kampung Muhara agar Delta Tiga Foundation bisa tetap eksis dan lebih baik lagi untuk terus membantu korban bencana nasional dan mohon do’anya juga untuk para donatur diberikan kebaikan dan kesuksesan agar bisa terus bersama Delta Tiga Foundation membantu korban bencana dalam aksi aksi kemanusiaan selanjutnya. (red)
