Karawang—PT Nestlé Indonesia mengumumkan perluasan tiga pabriknya yang berlokasi di Karawang (Jawa Barat), Kejayan (Jawa Timur) dan Panjang (Lampung). Investasi sebesar 100 juta dolar AS tersebut akan digunakan untuk meningkatkan kapasitas produksi Nestlé di Indonesia saat ini sebesar 25%. Penambahan investasi ini akan digunakan untuk lini baru produksi pengolahan produk minuman cair, seperti MILO dan NESCAFÉ Ready to Drink, produk susu steril murni BEAR BRAND, dan MAGGI untuk kebutuhan kuliner.
Presiden Direktur Nestlé Indonesia Dharnesh Gordhon mengatakan, “Kami melihat kesempatan bisnis yang semakin kondusif di Indonesia, diiringi dengan pertumbuhan permintaan konsumen terhadap produk-produk makanan dan minuman Nestlé yang bergizi serta berkualitas tinggi. Memberikan produk bernilai tambah merupakan salah satu wujud upaya kami untuk meningkatkan kualitas hidup dan terus berkontribusi untuk masa depan yang lebih sehat bagi masyarakat Indonesia.”
Pada moment tersebut Menteri Perindustrian Republik Indonesia Airlangga Hartarto berkesempatan melakukan peletakan batu pertama perluasan pabrik Nestlé di Karawang. “Kami menyambut baik keputusan Nestlé untuk menambah investasi dan meningkatkan kapasitas produksi mereka di Indonesia. Setelah beroperasi selama 48 tahun di Indonesia, Nestlé semakin memperkuat komitmennya dalam memajukan industri yang ada dalam rantai usahanya, dan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi negara. Hal ini juga menunjukkan optimisme perusahaan multinasional terhadap peluang yang ada di Indonesia, dan kami harap akan ada lebih banyak pihak yang mengikuti jejak Nestlé untuk berinvestasi di Tanah Air ”ujar Hartanto. (eno)
Keterangan Foto: Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian Republik Indonesia, menandatangani prasasti yang menandai perluasan ketiga pabrik PT Nestlé Indonesia yang berlokasi di Karawang (Jawa Barat), Kejayan (Jawa Timur) dan Panjang (Lampung) di PT Nestlé Indonesia Pabrik Karawang pada Rabu (31/07).