SALURANSATU.COM – Pengamat politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Dirgantara Wicaksono mengatakan arah koalisi masing-masing partai politik jelang Pilkada serentak 2018 sudah semakin jelas dan mengkerucut sampai pada akhirnya memasuki tahap deklarasi resmi calon walikota dan wakil walikota.
Menurut Dirgantara pasca deklarasi koalisi PKS, Gerindra dan PAN di enam provinsi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Maluku Utara, Sumatera Utara dan Kalimantan Selatan sebelumnya sebenarnya bisa ditarik benang merah menjadi inline di Pilkada 27 kota/kabupaten di Jawa Barat.
“Saya juga pernah tanyakan dengan salah seorang perwakilan anggota dewan partai Golkar di senayan yang berasal dari Provinsi Banten, ia mengakui memang seharusnya untuk Pilkada kota Bekasi mengikuti arahan dari pusat,” ujarnya kepada saluransatu.com, Jum’at (29/12/2017).
Apakah nantinya Golkar sebagai incumbent pada akhirnya akan menggandeng PDI Perjuangan dengan Mochtar Muhamad sebagai calwalkot yang diusung partainya? Dirgantara mengatakan bisa saja menjadi linier bila koalisi PKS, Gerindra dan PAN di kota Bekasi terwujud sebagaimana terjadi di enam provinsi.
Sementara itu, Cawalkot asal PDI Perjuangan, Mochtar Muhamad, saat dihubungi lewat telepon seluler mengatakan semua masih sangat dinamis dalam beberapa hari kedepan dan dirinya juga masih sangat optimis akan maju bertarung pada Pilkada serentak 2018. (D3)
