Jelang Akhir Tahun 2017 VLOC Bekasi Raya Santuni Anak Jalanan

 
SALURANSATU.COM- Menutup akhir tahun 2017, Vios Limo Owner Community (VLOC) Bekasi Raya melakukan bakti sosial, berbagi kepada anak-anak yatim dan dhuafa yang membutuhkan, khususnya anak jalanan yang dididik oleh sanggar Kabasa, Kampung Mede.
Kegiatan Bakti Sosial di Rumah Sanggar Kabasa, Kampung Mede, Bekasi Jaya, Bekasi Timur ini dilaksakan pada Minggu, (17/12/17). Menurut Lia Amanda ketua VLOC Bekasi Raya, aksi sosial ini merupakan kegiatan amal perdana yang dilakukan oleh komunitas penghobby mobil Toyota Vios Limo di akhir tahun.
Saat ditemui saluransatu.com usai melakukan aksinya, Lia Amanda selaku Ketua VLOC Chapter Bekasi Raya mengungkapkan, pihaknya mengadakan bakti sosial yang berbeda kali ini, karena menurutnya, orang-orang biasanya masih jarang untuk berbagi di akhir tahun seperti ini, lebih kepada kegiatan hura hura dan glamor.
“Biasanya di akhir tahun itu orang-orang berfoya-foya liburan ke luar kota, keluar negeri, nah kita mau bikin supaya mengajak teman-teman yang lain berbagi sedikit rezeki kita yang kita udah dapatkan selama setahun ini untuk membahagiakan anak-anak yang lebih membutuhkan dari kita semua,” ucapnya.
Bakti sosial yang diberikan ke Rumah Sanggar Kabasa berupa sembako, alat tulis, buku-buku bacaan, buku pelajaran, mainan untuk balita, pakaian bekas layak pakai dan makanan ringan serta vitamin untuk anak-anak.
Lebih lanjut Lia mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk membangun sensitifitas kepada sesama, peduli dan berbagi terhadap yang sudah kita raih. Lia juga berharap aksi ini juga berdampak kepada seluruh member VLOC untuk lebih melihat ke bawah bahwa masih banyak saudara kita yang kurang beruntung secara ekonomi dan kita yang memiliki kelebihan harus saling berbagi atas sesama.
“semoga kita bisa mengadakan terus acara seperti ini kedepannya, terus tidak hanya di Sanggar Kabasa ini, tapi kita bisa cari tempat yang lain bukan seperti panti asuhan yang sudah teorganisir, tapi kita mencari tempat yang seperti ini lah kira-kira,” tukasnya. (CJ/Pon)