Gempa bumi merupakan momok paling ditakuti bagi tiap masyarakat dilingkungan perkotaan dengan hutan beton yang menghiasi sebuah wilayah. Hal itu dicoba dituangkan oleh Brad Peyton dalam Sandreas. Ada yang unik dalam film San Andreas. Ia mencoba mengambil dampak yang diakibatkan retakan bumi di Hermosillo Tahun lalu.
Retakan bumi panjangnya mencapai 1,3 Km, Hermosillo, wilayah barat laut meksiko. Fenomena alam tersebut berhasil diabadikan melalui rekaman video yang diambil melalui drone atau pesawat tanpa awak. Menurut para ilmuwan retakan tersebut diakibatkan oleh gempa di Sandreas.
Nah, Brad Peyton berusaha memakai imajinasinya, dengan fakta terjadi dilapangan dan hasil penelitian para ilmuwan apa yang akan terjadi bila retakan tersebut pecah.
Dibintangi oleh Dwayne “The Rock” Jonshon eks pemain Smackdown. Ia bermain sebagai Ray Gaines, Pemadam Kebakaran Los Angeles. Alur film San Andreas seperti film-film bertema bencana lainnya seperti 2012, Volcano, yang harus menyelamatkan putri dan mantan istrinya Emma (Carla Gugino) yang terjebak oleh bencana gempa bumi yang menghancurkan gedung, dan mengakibatkan tsunami.
Film San Andreas mengingatkan mengenai bencana yang terjadi di Aceh. Gelombang tsunami yang besar menimpa perkotaan. Begitu juga yang dilakukan oleh Brad Peyton.
Namun menurut San Andreas memiliki pesan agar tidak teriak, menangis, dan panik serta berlarian tanpa arah saat terjadi bencana. Banyak pula keahlian bertahan hidup yang sepertinya sepele namun diceritakan dapat menyelamatkan jiwa dan digambarkan dalam film karya Brad Peyton ini.
Ahli gempa Badan Survei Geologi Amerika Serikat, Susan Hough mengatakan walaupun tsunami yang di film San Andreas tidak masuk akal, tapi gambaran mengenai patahan bumi yang memanjang lagi mungkin saja akan terjadi.
Selain itu di film ini juga memberikan pengetahuan mengenai cara ilmuwan mendeteksi gempa. Walaupun sampai sekarang belum ada hitungan atau perkiraan yang tepat mengenai kapan akan terjadi gempa karena semua kehendak Yang Maha Kuasa
Namun San Andreas memiliki pesan agar tidak teriak, menangis, dan panik serta berlarian tanpa arah saat terjadi bencana. Banyak pula keahlian bertahan hidup yang sepertinya sepele namun diceritakan dapat menyelamatkan jiwa dan digambarkan dalam film karya Brad Peyton ini.
Secera keseluruhan film ini bagus untuk ditonton bagi mereka pecinta film ilmiah, atau yang ingin menikmati bersama keluarga, atau sahabat tercinta.
Film dapat di tonton di Blitz BCP Bekasi mulai hari ini 29 Mei 2015