Tahun Ini VLOC akan Resmikan Chapter Baru Sumatera dan Periangan Timur - saluransatu.com

Tahun Ini VLOC akan Resmikan Chapter Baru Sumatera dan Periangan Timur

SALURANSATU.COM – Sekretaris umum komunitas mobil, Vios Limo Owner Community (VLOC) Jakarta, Dion mewakili pusat mengucapkan selamat atas ulang tahun VLOC Bekasi Raya yang kedua. Ia berharap tahun kedua ini VlOC semakin solid, kompak, terorganisasi lagi dan bertambah anggotanya. Karena menurutnya sebuah komunitas bila tidak terorganisasi dengan baik, anggotanya tidak akan baik apalagi berkualitas.
Resolusi di tahun 2018, VLOC akan membawa pemilik Toyota Vios Limo ke seluruh nusantara, menyebarkan virus positif untuk saling bersilaturahmi dan menjalin persaudaraan secara nasional.
Lebih dari 30 chapter secara nasional dengan jumlah anggota 1600 member yang ada saat ini ikut merasakan wadah komunitas mobil ini sebagai perantara membangun persaudaraan. Karena dengan mereka yang berada di daerah-daerah lain seluruh Indonesia, dengan pemilik satu mobil memiliki teman dalam komunitas yang ribuan jumlahnya.
“Praktis jika ada member yang travelling ke antar provinsi maka akan bertemu dengan saudara sekomunitas di tempat lain,” ujarnya kepada media, Selasa, (13/3/2018).
VLOC tahun ini tidak menargetkan penambahan jumlah member baru, akan tetapi dalam waktu dekat, kata Dion, pihaknya akan me-launching chapter baru di Provinsi Sumatera yaitu Bengkulu, Jambi, lampung, Periangan Timur meliputi Tasik, Garut, Subang, Ciamis, dan Pangandaran.
Disinggung soal tips komunitas ini tetap solid, ia menyatakan selama ini komunitasnya tidak mempermasalahkan hal-hal yang bersifat prinsip. Dion mencontohkan satu-satunya ketua chapter secara nasional yang dipimpin oleh perempuan hanya Bekasi Raya dan itu menjadi unik dan ia mengapresiasi kepemimpinan ‘Teh Lia’ (Lia Amanda) yang mampu bisa membawa komunitas VLOC dengan baik.
Dion melanjutkan, persoalan prinsip yang terjadi di tubuh chapter biasanya terkait masalah penomoran body mobil. Karena menurutnya dari awal kebijakan komunitas ini tidak merekomendasikan penomoran body mobil anggotanya dengan alasan untuk menghilangkan batas-batas senioritas.
Komunitas VLOC hadir dari berbagai profesi, usia dan juga latar belakang yang sangat heterogen. Oleh sebab itu semua sama dalam organisasi, persaudaraan dan soliditas antar chapter dibangun untuk saling sapa dan komunikatif, inilah yang menjadikan komunitas ini semakin besar dan dicintai.
“Prinsipnya di VLOC itu sangatlah simple, kita tidak pernah ada penomoran, dan mungkin juga ada kesalahan dari pusat juga yang kurang memfilter dalam memilih ketua chapternya yang kurang sejalan dan akhirnya kita pisah bendera dan lebih baik memang seperti itu,” imbuhnya.
“Setiap chapter pasti memiliki masalah dalam internalnya, apalagi chapter Bekasi Raya sempat ada sedikit masalah namun hal itu bisa segera diselesaikan dengan baik dibawah kepemimpinan perempuan. Tentunya ini bisa menjadi teladan bagi chapter chapter lainnya bila Bekasi Raya dengan ketuanya perempuan mampu mengatasi permasalahan, apalagi chapter chapter lain yang diketuai laki laki harusnya bisa lebih mampu mengatasi setiap persoalan yang ada,” lanjutnya.
VLOC pusat berharap seluruh chapter yang ada tetap solid dan kompak serta mampu membawa nama baik VLOC di mana pun, karena nama baik VLOC adalah segalanya, ketua umum berpesan, “jangan ugal ugalan di jalan, tetap bersilaturahmi dengan baik, mudah-mudahan dengan adanya komunitas Vios Limo ini dapat membangun persaudaraan, menjalin pertemanan, silaturahim yang panjang dan juga menambah rezeki.” (Dns)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *